CERITA ASAL USUL KENAPA GAJAH TIDAK ADA DI TANAH JAWA


Infosekolah87.com- Bercerita adalah suatu pelajaran yang sangat disukai oleh semua siswa mulai dari anak Paud hingga mahasiswa. Bercerita dan mendengarkan cerita biasanya ada dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Bahasa Jawa.

Kali ini infosekolah87.com akan bercerita tentang binatang yang besar yang tidak ada dipulau jawa, cerita ini berjudul  “GAJAH”
Gajah adalah hewan yang paling ditakuti oleh hewan lainya. Hewan ini mempunyai badan yang tinggi dan besar dan mempunyai Gading yang Lancip telinga yang besar. Gajah termasuk hewan yang tidak puas dengan apa yang dimilikinya.
Pada suatu hari gajah ingin memperluas kerajaannya atau tanahnya untuk dikuasainya. Maka Raja gajah berunding dengan anak buahnya. Mereka sepakat akan menjajah ke tanah Jawa. Dan pada waktu itu juga seluruh kaum gajah bersiap-siap untuk menyiapkan apa saja yang perlu di bawa untuk bekal ke tanah jawa.

Pada saat itu tanah jawa dipimpin oleh hewan kecil, tapi hewan ini lincah dan di hormati oleh seluruh hewan yang ada ditanah Jawa, baik itu singa, harimau, ular buaya dan lain sebagainya. Hewan ini di hormati karena kepintarannya dalam mengolah akalnya. Raja itu adalah Si Kancil.
Pada saat Si Kancil sedang istirahat di Istananya datang pengawal yaitu Beruk. Beruk memberikan informasi bahwa tanah Jawa akan di Datangi rombongan gajah dari tanah seberang. Langsung saha si Kancil bergegas lari ke Perbatasan untuk menghadang rombongan gajah. Tidak selang waktu yang lama rombongan gajah itu datang. Suaranya bergemuruh, tanah- tanah pada berterbangan semua hewan yang melihat kejadian itu sangat ketakutan kecuali ratunya yaitu Si Kancil.

“Saudara-saudaraku, kalian ini hewan yang tidak punya sopan, masuk di kerajaan orang lain tidak minta Izin dulu” Kata Si Kancil setelah Gajah itu mendekat.

Gajah-gajah itu malah pada tertawa.

“Kamu menghina saya! Kenpa harus minta izin? Saya dan rombongan saya akan menduduki tanah jawa ini dan akan hidup di sini selamanya” jawab Ketua rombongan gajah dan seluruh hgajah bertepuk tangan setelah ketuanya berbicara.

“Sudah, jangan banyak bicara. Cepat katakan siapa Rajamu” Kata ketua rombongan gajah.

Si Kancil diam Lalu Berkata : Aku kasihan pada kalian  semua, jika kalian masih ingin merasakan kenikmatan dunia, lebih baik kalian kembali”

Mendengar perkataan Si Kancil, Gajah-gajah itu marah, semua batu yang ada didekat gajah pada dilempar dan pohon-pohon dirubuhkan.

“Ya udah, untuk menyakinkan kalian saya akan beri tahu raja saya, tapi hanya ciri-cirinya saja” kata-kata Si Kancil untuk menenangkan Gajah, Gajah pun setuju.

Si Kancil Lari Pulang ke istna dan gajah pun menunggu, tidak lama Si Kancil datang Dengan membawa Satu bulu Landak.

“inilah ciri-cirinya rajaku, ini baru bulunya. Coba kalian amati betapa lancipnya, coba bandingkan dengan bulumu!

Semua gajah lari terbirit-birit, semua gajah meninggalkan tanah Jawa. Melihat kejadian itu Kancil dan hewan lainya. Tertawa dan seluruh hewan mengakui kehebatan dan kecerdasan Si Kancil.

Sejak itulah, Hewan Gajah Tidak ada di Tanah Jawa, kalaupun ada hanya di Kebun Binatang.





Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel